Mimbarmalutcom – Warga Kelurahan Fitu, Kecamatan Ternate Selatan, Kota Ternate Maluku Utara gelar unjuk rasa dan memboikot akses jalan raya menuntut adanya kejelasan dari status lahan kubur dari pemerintah dibawah kendali Tauhid Soleman. Kamis, (19/9/2024).
Demonstrasi yang dilakukan warga Kelurahan Fitu ini juga berkaitan dengan janji pemerintah yang sudah bertahun-tahun namun hingga saat ini tidak ada kepastian.
Wali Kota Ternate, Tauhid Soleman juga disebut pembohong yang tertulis dalam sebuah spanduk atau umbul-umbul massa aksi.
Salah satu pemuda menyampaikan bahwa, aksi demonstrasi yang dilakukan LPM Kelurahan Fitu ini hanya untuk mempertahankan kejelasan dari persoalan sengketa lahan kubur.
Dikatakan sampai akses jalan raya ini dibuka, Wali Kota Ternate, Tauhid Soleman harus menemui massa aksi untuk melakukan hering bersama warga Kelurahan Fitu.
Tak hanya itu, mereka juga tidak melayani dan menginginkan negosiasi dari pihak manapun sebelum Tauhid Soleman hadir dan menemui warga Kelurahan Fitu.
“Kami tidak menerima negosiasi dari pihak manapun sebelum Wali Kota, Tauhid Soleman hadir dan melakukan hering terbuka,” ucap mereka.
Bahkan, dikesempatan aksi demonstrasi tersebut, Lurah Fitu juga ikut menyampaikan bobotan orasi dengan mengatakan bahwa dirinya siap mempertaruhkan jabatannya jika masalah ini tidak selesai maka ia siap undur diri sebagai Lurah.
“Jaminannya saya, apabila masalah ini tidak selesai, saya siap undur diri dari jabatan sebagai lurah,” kata Lurah Fitu.
Sekedar diketahui, aksi demonstrasi yang digelar oleh Warga Kelurahan Fitu ini atas persoalan status lahan kubur yang bertahun-tahun tak kunjung diselesaikan alias tidak ada kejelasan.
1 Komentar
Memang walikota pembohong besar janji tinggal janji baru bilang tuntas