Mimbarmalutcom– Salah satu Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara ini diduga lebih mengutamakan pengecer dengan menggunakan jerigan dalam jumlah banyak ketimbang masyarkat yang mengantri.
Bahkan sejumlah pegawai SPBU tersebut enggan menghiraukan keluhan dari pengendara yang mengantri untuk mengisi BBM.
SPBU di Ternate yang lebih tepatnya di Jl. Yos Sudaro, Kelurahan Maliaro, Kecamatan Ternate Tengah itu rupanya sudah sering melayani dan memberlakukan pengecer dengan menggunakan jerigen berukuran kurang lebih 25 liter untuk mengisi BBM.
Seorang pengendara ketika ditemui media ini menyampaikan bahwa dirinya sudah beberapa kali menyaksikan aksi yang tidak terpuji dilakukan pegawai SPBU di Kelurahan Maliaro itu.
Karena merasa tidak terlalu memahami mekanisme pengisian dan pelayanan SPBU, tukang ojek itu hanya berdiam diri dan membiarkan.
“Sudah berapa kali saya lihat dan temukan, tapi saya tidak terlalu paham jadi saya tidak terlalh persoalkan. Namun jika mekanismenya seperti itu harusnya pihak berwenang sudah lama mengatasi itu karena kejadian ini berada pada lokasi permotaan dan ramai,” ucap tukang ojek yang enggan namanya di publish.
SPBU yang tampaknya mempraktikkan ketidak adilan dalam pelayanan itu kemudian mendapatkan sorotan dari Ketua Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Ansor Kota Ternate, Zulfikran Bailussy.
Tinggalkan Balasan