Mimbarmalut.com – Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara nomor urut 4, Sherly Tjoanda dan Sarbin Sehe libatkan anak-anak pelajar dalam sesi kampanye akbar yang digelar di Alun-alun Tobelo, Halmahera Utara (Halut).
Tindakan yang tidak mencontohkan pendidikan politik yang baik itu dilakukan Paslon Sherly-Sarbin saat berkampanye di Tobelo, Sabtu (16/11/2024) kemarin.
Bahkan, Sherly Tjoanda dan Sarbin Sehe juga diduga bohongi masyarakat setempat dengan menyebutkan bahwa ada puluhan ribu bentor yang telah ia bayar.
Tak hanya itu, Paslon Sherly-Sarbin juga biarkan sejumlah masyarakat yang konon bagian dari simpatisan mereka kelaparan di lokasi kampanye.
Hal itu terungkap ketika beredarnya sebuah rekaman video berdurasi 1 menit 37 detik memperlihatkan seorang ibu yang sangat kesal lantaran tidak mendapatkan makanan bahkan bentor pun tak dibayar.
“Pulang baulaco, lapar. Berapa puluh ribu bentor disini dia so bayar padahal foya, makanan samua didara dia so bayar padahal foya. Pulang lapar, lala, tara dapa apa-apa, pe foya lagi, putar bale samua,” cakap salah seorang ibu dalam video berdurasi 1 menit 37 detik, yang viral di media sosial.
Salah seorang ibu yang terlihat mengenakan hijab berwarna kuning dalam video itu mengungkapkan, peserta kampanye yang hadir sangat menyesal.
Baca Selanjutnya Halaman Berikut!
Tinggalkan Balasan