Mimbarmalutcom – Sejumlah Desa di daratan Gane Timur dan Gane Barat, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) kegelapan selama 8 Tahun.

Terdapat 11 desa di wilayah Gane Timur dan Gane Barat, hingga kini masih hidup dalam kegelapan. Jaringan listrik dan bangunan mesin pembangkit telah dibangun sejak tahun 2017, namun hingga 8 tahun berlalu, aliran listrik belum juga dinikmati warga.

Salah satu desa terdampak paling parah adalah Gane Luar, Kecamatan Gane Timur Selatan. Warga di wilayah pesisir ini hanya mengandalkan lampu minyak atau genset seadanya saat malam hari.

Situasi ini dinilai sebagai bentuk kelalaian pemerintah yang berlarut-larut. Menanggapi hal ini, Anggota DPRD Halmahera Selatan dari Daerah Pemilihan (Dapil) III, Humein Kiat, mendesak Pemerintah Daerah dan PLN untuk segera bertindak.

Dengan nada yang kesal, Humein menegaskan bahwa persoalan itu bukan hal baru dan sudah terlalu lama dibiarkan begitu saja.

“Jangan lagi tutup mata. Semua infrastruktur jaringan sudah lengkap sejak 2017. Yang kurang hanya mesin pembangkit. Kalau ini dibiarkan terus, artinya pemerintah abai terhadap hak dasar masyarakat,” cakap Humein dengan nada yang tegas.

Kondisi bangunan mesin listrik yang dibiarkan terbengkalai hingga mengakibatkan 11 desa kegelapan selama 8 tahun.

Politisi PKS itu juga menyatakan bahwa, ketiadaan listrik bukan sekadar soal penerangan, melainkan menyangkut masa depan masyarakat.

Lebih jauh, Humein mengatakan bahwa Pendidikan anak-anak, ekonomi rumah tangga, hingga pelayanan kesehatan sangat terdampak akibat tidak adanya akses energi listrik.

Fikram Sabar
Editor
Mimbar Malut
Reporter